Jumat, 09 Juli 2010

Tips Hindari Kejahatan Hipnotis

TRIBUNNEWS.COM, Jakarta
Kejahatan hipnotis sudah meresahkan warga Jakarta. Banyak korbannya mengalami kerugian akibat jenis kejahatannya. Dari itulah Humas Polda Metro Jaya memberikan tips menghindari kejahatan hipnotis:

Secara umum proses hipnotis itu terdiri dari 5 tahapan yaitu:

1. Pre Induction : proses pendekatan dengan orang yang ingin dihipnotis

2. Induction : Proses induksi hipnosis seperti ditepuk pundaknya, terus kemudian sang penghiipnotis bilang "tidur", atau juga dengan cara "lihat mata saya dan tidur".

3. Deepening : Proses pendalaman hipnotis ke kondisi yang lebih dalam lagi / relax lagi dengan hitungan atau dengan visualisasi

4. Sugesti : Pemberian sugesti/informasi kepada seseorang yang dihipnotis untuk melakukan apa yang diminta oleh si penghipnotis

5. Terminasi : Pengakhiran hipnotis dan orang tersebut kembali tersadar. Sebelum proses terminasi dilakukan seringkali penghipnotis kriminal /black hypnotist meminta korbannya untuk melupakan proses hipnotis, sehingga ketika terminasi terjadi seolah si korban tidak sadar apa yang telah terjadi

Setelah mengetahui proses Hipnotis terjadi setidaknya berikut tips yang bisa anda lakukan untuk menghindari kejahatan Hipnotis.

1. Waspada dengan orang yang baru dikenal. Waspada bukan berarti curiga. Atau berprasangka buruk.

2. Hindari melihat wajah lawan bicara kita langsung. Mungkin ini kali.

3. Every Hypnosis is self hypnosis. Setiap hipnotis sebenarnya adalah menghipnotis diri sendiri. Lalu kenapa ada orang yang mau dihipnotis? Sebenarnya bukan dia mau dihipnotis, karena dalam tahapan pre induction ketika diri anda mau diajak ngobrol dan larut dalam obrolan itu sudah memberikan tanda bahwa anda setuju di hipnotis.

4. Kita tidak bisa menafikkan ada unsur gendam atau forcing power dengan energi. Ada bagian dari tukang hipnotis jalanan yang menggunakan hipnotis dengan bantuan dunia ketiga, energi atau apapun namanya. BIasanya anda tiba-tiba mengantuk atau sering kali menguap di tengah keramaian. Untuk menghadapi hal ini, usahakanlah untuk perbanyak zikir / berdoa kepada Tuhan. Dan minumlah air putih, serta fokuskan diri anda ke external seperti membaca buku atau membaca kitab suci itu lebih baik daripada fokus ke internal/ berfikir /merenung.

5. HIndari keramaian yang berfokus kepada satu kejadian jika memungkinkan.

6. Untuk anda yang latah, suka kagetan, gampang pingsan, sebisa mungkin untuk bersama orang-orang yang anda percaya.

7. Jangan mudah percaya ketika mendapatkan sms hadiah, email hadiah atau sejenisnya. Baik melalui elektronik maupun telepon langsung.

8. Ketika anda tiba-tiba anda tersadar bahwa anda sudah berada di dalam proses hipnotis. Jangan panik. Yang perlu anda lakukan adalah katakan dalam diri saya bahwasanya saya akan menghitung 1,2, 3 dan dalam hitungan ketiga saya akan terbangun dan ingat semuanya.(fer)

0 komentar:

 

Kritik dan Saran

email:dedy.tribun@gmail.com twitter:@dedytribun

Blogroll

Profil

Wartawan Tribun Batam sejak tahun 2006 hingga saat ini. Telepon 081990867001

Copyright © Warta Narkoba Design by BTDesigner | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger